Paradigma Lingkungan dan etika lingkungan
Assalamu’alaikum Wr Wb
Di postingan kali ini saya akan berbagi sedikit materi tentang paradigma
lingkungan dan etika lingkungan. Langsung
saja simak penjelasannya di bawah ini.
A.
Paradigma lingkungan
Apa
itu paradigma? Paradigma adalah pandangan besar yang dianut oleh para ahli pada
kurun waktu tertentu, yang diakui kebenarannya, dan didukung oleh sebagian
besar komunitas, serta berpengaruh terhadap perkembangan ilmu dan kehidupan.
Pandangan
tersebut semakin lama semakin berkembang dan semakin kritis dalam melihat dan
mengkaji hubungan manusia dengan alam. Bersamaan dengan itu, ada perubahan
dalam melihat hubungan manusia dengan alam. Perubahan hubungan manusia dengan
alam tersebut dapat dilihat mulai dari paradigma antroposentrisme,
biosentrisme, ekosentrisme, dan ekofeminisme (Keraf, 2005).
1.
Antroposentrisme
Merupakan
suatu etika yang memandang manusia sebagai pusat dari sistem alam semesta.
2.
Biosentrisme
Merupakan
suatu paradigma yang memandang bahwa setiap kehidupan dan makhluk hidup
mempunyai nilai dan berharga pada dirinya sendiri, sehingga pantas mendapat pertimbangan
dan kepedulian moral.
3.
Ekosentrisme
Merupakan
suatu paradigma yang lebih jauh jangkauannya. Pada ekosentrisme, justru
memusatkan etika pada seluruh komunitas ekologis, baik yang hidup maupun yang
tidak hidup.
4.
Ekofeminisme
Merupakan
cabang feminisme, pertama digagas oleh Francois d’Eaubonne tahun 1974 (dalam
Keraf 2005). Ekofeminisme menekankan etika yang didasarkan pada
nilai-nilai kasih sayang atau care, hubungan yang harmonis, cinta, tanggung jawab,
dan saling percaya atau trush. Ekofeminisme menawarkan cara pandang
etika untuk relasi sosial dan relasi kosmis dengan alam.
B.
Etika lingkungan
Etika
berasal dari kata Yunani kuno ethos yang dalam bentuk tunggal mempunyai
banyak arti, yaitu tempat tinggal biasa, padang rumput, kandang, kebiasaan,
adat, akhlak, watak, perasaan sikap, dan cara berpikir (Bertens 1993). Dalam
bentuk jamak (ta etha), berarti watak kesusilaan atau adat kebiasaan.
Etika identik dengan kata moral, yang berasal dari kata latin mos, yang
dalam bentuk jamaknya mores yang juga berarti adat atau cara hidup.
Etika dan moral artinya sama, namun dalam pemakaian sehari-hari ada sedikit
perbedaan. Moral atau moralitas dipakai untuk perbuatan yang sedang dinilai,
sedangkan etika dipakai untuk pengkajian sistem nilai-nilai yang ada.
Etika
lingkungan merupakan petunjuk atau arah perilaku praktis manusia dalam
mengusahakan terwujudnya moral lingkungan. Dengan etika lingkungan kita manusia
tidak saja mengimbangi hak dengan kewajiban terhadap lingkungan, tetapi etika
lingkungan hidup juga membatasi perilaku, tingkah laku dan upaya untuk
mengendalikan berbagai kegiatan agar tetap berada dalam batas kelentingan
lingkungan hidup.
Sumber:
BUKU AJAR PENDIDIKAN KONSERVASI
Sekian saja
postingan saya hari ini, walaupun sedikit semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum
Wr Wb
0 Komentar untuk "Paradigma Lingkungan dan etika lingkungan"
Silahkan berkomentar sesuai artikel