Pasar : Pengertian, Fungsi, Peranan, dan Macam-Macam Pasar
Assalamu’alaikum Wr Wb
Kali ini saya akan posting tentang Pengertian, Fungsi, Peranan, dan Macam-Macam Pasar. Berikut penjelasannya.
A.
Pengertian Pasar
Dalam pengertian sederhana pasar merupakan tempat bertemunya
penjual dan pembeli, seperti pasar pagi, pasar sore, pasar minggu, pasar senin,
pasar malam, pasar hewan, pasar buah, pasar sayuran dan pasar barang-barang
bekas (loak). Dalam kenyataannya pengertian pasar mengalami perkembangan yang
demikian pesat. Pasar tidak hanya menjual barang-barang yang dikonsumsi sehari-hari,
namun juga ada yang memperdagangkan jasa tenaga kerja, alat-alat produksi,
valuta asing maupun surat-surat berharga atau modal. Hubungan antara pembeli
dan penjual dalam melakukan transaksi tidak lagi harus bertatap muka secara langsung
namun dapat menggunakan berbagai fasilitas seperti televisi, telepon, internet
maupun media cetak yang lain. Jadi pasar dapat diartikan sebagai proses
terjadinya hubungan antara penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual
beli barang atau jasa.
Selain pasar, ada istilah bursa. Bursa merupakan suatu tempat
bertemunya orang-orang untuk membicarakan segala sesuatu yang berhubungan
dengan bisnis atau perdagangan dan transaksi jual beli. Dalam bursa, pelakunya
adalah pengusaha, barang yang diperdagangkan adalah barang yang dibutuhkan
masyarakat dunia seperti saham, valuta asing, serta hanya berada ditempat
tertentu. Sedangkan pasar pelakunya adalah masyarakat umum. Barang yang
diperdagangkan merupakan kebutuhan sehari-hari dan pasar berada dimana-mana.
Walaupun antara pasar dan bursa dapat dibedakan namun keduanya merupakan
istilah yang dapat saling menggantikan, maka sering kita jumpai bahwa pasar
valuta asing disebut dengan bursa valuta asing, pasar modal disebut dengan
bursa efek dan pasar tenaga kerja dikenal dengan bursa tenaga kerja.
B.
Fungsi Pasar
1. Fungsi Distribusi
Melalui pasar produsen dapat mendistribusikan atau menyalurkan barang-barang
hasil produksinya, sehingga pasar merupakan sarana untuk mendistribusikan
barang dari produsen kepada konsumen.
2. Fungsi Promosi
Pasar mempunyai fungsi untuk memperkenalkan dan menginformasikan
hasil-hasil produksi kepada masyarakat, terutama produk-produk baru yang belum
dikenal sebelumnya.
3. Fungsi Pembentukan Harga
Dengan adanya pasar, produsen dapat menawarkan hasil produksinya
sedangkan konsumen dapat memilih dan menerima penawaran sesuai dengan daya beli
dan kebutuhannya.
C.
Peranan Pasar :
a. Peranan pasar bagi konsumen
Pasar menyediakan semua barang yang dibutuhkan manusia, sehingga
kebutuhan masyarakat akan tercukupi dengan mudah.
b. Peranan pasar bagi produsen
Pasar merupakan tempat untuk mendapatkan barang-barang maupun
tenaga kerja yang akan digunakan dalam proses produksi.
c. Peranan pasar bagi pengembangan sumber daya manusia
Semakin besar ruang lingkup dan intensitas kegiatan pasar maka akan
semakin banyak pula tenaga kerja terlibat.
d. Peranan pasar bagi pelaksanaan pembangunan
Pasar akan menyediakan berbagai sarana dan prasarana yang
diperlukan dalam pembangunan.
D.
Macam-macam Pasar
1. Pasar menurut tersedianya barang
a. Pasar konkrit (pasar nyata)
Dalam pasar ini antara penjual dan pembeli bertemu langsung dan
barang yang diperjualbelikan tersedia di pasar, seperti buah, sayur mayur,
daging, beras, pakaian dan sebagainya.
b. Pasar abstrak (pasar tidak nyata)
Pasar abstrak merupakan pasar dimana penjualnya hanya menawarkan
dengan contoh saja (muster), berarti barang yang diperjualbelikan tidak
tersedia di pasar dan pembeli tidak harus bertemu secara langsung, namun dapat
menggunakan telepon, internet, media sosial maupun media lainnya. Pasar abstrak
ini sering disebut dengan istilah bursa. Misalnya bursa tenaga kerja luar
negeri, bursa efek Jakarta dan bursa efek Surabaya.
2. Pasar menurut jenis barangnya
a. Pasar barang konsumsi
Barang yang diperjualbelikan di pasar jenis ini adalah
barang-barang yang langsung dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Misalnya pasar sayuran, pasar pakaian, pasar buah dan pasar beras.
b. Pasar barang produksi
Barang yang diperjualbelikan di pasar ini adalah barang-barang
produksi atau barang-barang modal seperti tanah, jasa tenaga kerja, mesin-mesin
maupun tenaga ahli.
3. Pasar menurut bentuk / organisasi pasar
a. Pasar harian
Pasar yang waktu penyelenggaraannya dilakukan setiap hari.
Barang-barang yang diperjualbelikan merupakan barang konsumsi yang dibutuhkan
dalam kehidupan sehari-hari, seperti sayur mayur, buah-buahan dan barang-barang
kelontong yang lain.
b. Pasar mingguan
Pasar yang waktu penyelenggaraannya dilakukan seminggu sekali,
seperti pasar legi, pasar pahing, pasar pon, pasar wage dan pasar kliwon.
c. Pasar bulanan
Pasar yang waktu penyelenggaraannya dilakukan sebulan sekali,
misalnya pasar hewan, pasar kerajinan dan lukisan yang diselenggarakan setiap
bulan.
d. Pasar tahunan
Pasar yang waktu penyelenggaraannya dilakukan setahun sekali,
misalnya pasar dalam rangka HUT kemerdekaan RI, Pekan Raya Jakarta (PRJ), Gama
Fair di Jogjakarta atau pasar malam Sekaten.
4. Pasar menurut luas kegiatannya
a. Pasar setempat
Berdasarkan luas kegiatannya, pasar ini hanya dilakukan sebatas
daerah tertentu saja dan barang yang diperjualbelikan merupakan barang kebutuhan
sehari-hari.
b. Pasar daerah
Pasar yang luas kegiatannya meliputi satu kabupaten atau propinsi.
Misalnya pasar klewer di Solo dan pasar johar di Semarang.
c. Pasar nasional
Pasar yang luas kegiatannya meliputi satu negara. Misalnya pasar
barang hasil industri (mobil, mesin-mesin, bus, tekstil) BEJ, BES.
d. Pasar Internasional
Pasar ini menyediakan barang-barang yang dibutuhkan oleh masyarakat
dunia, berkualitas tinggi dan memenuhi standar Internasional. Pasar tersebut,
misalnya pasar karet di New York Amerika Serikat dan pasar kopi di Santos
Brasil.
5. Menurut organisasinya
a. Pasar persaingan sempurna (perfect competition market)
Pasar persaingan sempurna memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1) Jumlah penjual dan pembeli banyak
2) Barang dan jasa yang diperjualbelikan bersifat homogen
3) Pembeli dan penjual mengetahui informasi keadaan pasar
4) Pembeli dan penjual bebas keluar masuk pasar
5) Tidak ada campur tangan pemerintah dalam pembentukan harga
b. Pasar persaingan tidak sempurna (imperfect competition market)
Harga pasar dapat ditentukan atau dipengaruhi oleh satu atau
beberapa penjual, serta satu atau beberapa pembeli. Sedangkan jenis dan
kualitas barang yang diperjualbelikan sifatnya heterogen (bermacam-macam).
Bentuk-behtuk pasar persaingan tidak sempurna terdiri dari :
1) Monopoli
Pasar yang didalamnya hanya terdapat satu penjual untuk satu jenis
barang tertentu.
2) Oligopoli
Pasar dimana terdapat beberapa penjual yang menguasai pasar dan
mempunyai pengaruh yang besar terhadap pembentukan harga pasar. Beberapa
penjual tersebut menjual barang hampir sama.
3) Duopoli
Suatu pasar yang penawarannya dikuasai oleh dua penjual (produsen)
saja.
4) Monopsoni
Pasar yang hanya terdapat satu pembeli untuk satu macam barang
tertentu. Hal ini berarti bahwa pembeli menguasai pasar dan dapat menekan harga
serendah mungkin.
5) Oligopsoni
Pasar dimana terdapat beberapa pembeli yang mempunyai peran yang
cukup besar untuk mempengaruhi harga barang yang akan dibelinya.
6) Duopsoni
Suatu pasar yang pembelinya hanya dua orang atau dua kelompok
pembeli.
c. Pasar persaingan Monopolistik (monopolistic competition)
Ciri-ciri :
1) Jumlah penjual atau produsen cukup banyak, namun tidak sebanyak
pada pasar persaingan sempurna.
2) Masing-masing penjual atau produsen masih mempunyai kemungkinan
untuk mempengaruhi harga.
3) Barang yang diperjualbelikan homogen namun mengandung perbedaan dalam
warna, merek, mutu dan ukuran.
E. Macam-macam
Pasar Abstrak
1. Pasar Uang
Pasar uang adalah kegiatan bertemunya penjual dan pembeli dana-dana
yang berupa surat-surat berharga dengan waktu kurang dari satu tahun.
Surat-surat berharga tersebut diantaranya, yaitu :
- call money pinjaman sewaktu-waktu yang berjangka waktu beberapa
hari,
- SPBU (Surat Berharga Pasar Uang),
- SBI (Sertifikat Bank Indonesia),
- Surat promes (aksep), dan
- wesel dagang.
2. Bursa Valuta Asing
Apabila suatu negara membeli barang atau jasa dari luar negeri,
tentu harus membayar dengan mata uang negara tersebut atau mata uang yang diakui
sebagai alat pembayaran luar negeri yang dapat diperoleh di pasar valuta asing.
Misalnya bank devisa dan perusahaan money changer.
3. Bursa Efek (Pasar Modal)
Pasar yang memperjualbelikan dana-dana jangka panjang, seperti
surat tanda penyertaan modal (saham) surat hutang jangka panjang (obligasi) dan
surat-surat berharga lainnya. Perdagangan efek di bursa hanya dapat dilakukan
oleh anggota bursa melalui wakil perantara efek yang dikenal, dengan pialang
(broker).
4. Bursa Tenaga Kerja
Masalah tenaga kerja merupakan hal yang sangat mendasar terutama
bagi negara-negara berkembang seperti Indonesia. Di Indonesia masalah
ketenagakerjaan ditangani Departemen Tenaga Kerja dan lembaga swasta yang telah
mendapat ijin dari pemerintah.
5. Bursa Komoditi
Bursa komoditi merupakan sarana untuk mengadakan transaksi jual
beli terhadap barang-barang yang laku di pasar Internasional. Jadi, dalam bursa
komoditi akan dapat kita ketahui tentang berbagai produk barang-barang komoditi
beserta harganya.
F.
Lembaga Pengelola dan Pelaksana Pasar Modal
a. Badan pembina pasar modal
Badan ini mempunyai tugas memberikan pertimbangan kebijakan pada
menteri keuangan (sebagai ketua) dalam melaksanakan wewenangnya di pasar modal.
b. Badan pelaksana pasar modal (Bapepam)
Badan ini mempunyai tugas mengadakan penilaian terhadap
perusahaan-perusahaan yang akan menjual efeknya melalui pasar modal serta
melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pasar modal yang diselenggarakan
pihak swasta.
c. PT. Danareksa (Persero)
Lembaga ini merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang
bertugas mempercepat proses pengikutsertaan masyarakat dalam saham perusahaan
melalui pasar modal.
Selain pengelola pasar modal seperti yang sudah dijelaskan di atas,
para pelaku yang terlibat dalam pasar modal adalah sebagai berikut:
a. Emiten
Emiten merupakan pelaku yang bermaksud menawarkan efek untuk
diperdagangkan.
b. Perusahaan Efek
Lembaga ini dapat bertindak sebagal penjamin emisi, perantara
pedagang efek atau penasihat investasi, dengan catatan telah mendapat izin dari
Bapepam.
c. Danareksa
Danareksa merupakan emiten yang kegiatannya melakukan investasi
atau perdagangan efek.
Sumber
:
Tranggono,
dkk. Modul Pendamping Siswa "CANGGIH" IPS Terpadu untuk SMP/MTs Kelas
VIII Semester Gasal(1). Klaten : CV. Gema Nusa.
Sekian postingan saya kali ini mengenai Pengertian, Fungsi, Peranan, dan Macam-Macam Pasar. Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum Wr Wb
0 Komentar untuk "Pasar : Pengertian, Fungsi, Peranan, dan Macam-Macam Pasar"
Silahkan berkomentar sesuai artikel